Mahasiswa Unpam Suarakan Anti Anarkis dan Tetap Jaga Kondusifitas Dalam Setiap Gerakan Aksi Masa

Foto: Tangkap layar diskusi zoom Mahasiswa Unpam “Komitmen Mahasiswa Unpam Dalam Menjaga Kondusifitas Gerakan Masa Aksi Sebagai Nafas Perjuangan”.

Tangerang – Mahasiswa Universitas Pamulang yang tergabung dalam Forum Aliansi Mahasiswa Unpam Bersatu (FAMUB), menyelenggarakan diskusi online dengan tema “Komitmen Mahasiswa Unpam Dalam Menjaga Kondusifitas Gerakan Masa Aksi Sebagai Nafas Perjuangan”. (Rabu/19/10/2022).

Diskusi ini di selenggarakan mengingat sekaligus menghimbau dan menyarankan kepada segenap teman-teman aktivis untuk tidak melakukan aksi-aksi anarkis pada saat berunjuk rasa, karena hanya akan merusak citra mahasiswa di mata masyarakat.

Mahasiswa manapun yang ada di negeri ini pasti akan jengah terhadap tindakan-tindakan oknum demonstran jika berunjuk rasa yang berujung anarkis. Terlebih aksi tersebut hanya untuk menunjukan heroisme intelektual dimuka umum.

Pada kesempatan ini Rangga Gustian selaku narasumber dari Fakultas Hukum Universitas Pamulang menyampaikan bahwa “kita tidak alergi dengan aksi yang dilakukan teman-teman mahasiswa karena kita pun sama-sama mahasiswa, tapi jika hanya bertitik tolak pada aksi yang berujung anarkis ditambah tidak adanya solusi tepat yang di sampaikan, sepertinya kita mengalami kemunduran dalam menyampaikan pendapat”.

Bacaan Lainnya
logo
Foto: Rangga Gustian narasumber dari Fakultas Hukum Universitas Pamulang

Lanjutnya, kritik memang dibutuhkan dari mahasiswa sebagai agent of social control, tapi mestinya harus tepat, apalagi dipundak kita memikul beban tugas yang tertuang dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi. Pungkasnya.

Kemudian Reza Kurnia sebagai narasumber dari Fakultas Ekonomi Universitas Pamulang juga menyampaikan “jika saat aksi hanya mengandalkan tindakan anarkis dan saling memprovokasi satu sama lain rasanya ada yang salah dan harus dievaluasi.”

Foto: Reza Kurnia sebagai narasumber dari Fakultas Ekonomi Universitas Pamulang

Harusnya, lanjut Reza, lebih kepada substansi apa yang menjadi tuntutan, sudah saatnya kita berkontribusi terhadap bangsa Indonesia ini yang sifatnya nyata di tengah-tengah masyarakat.

Saya selaku mahasiswa Universitas Pamulang menyayangkan terhadap oknum mahasiswa yang berunjuk rasa dan berakhir dengan anarkis. Saya tidak setuju dengan tindakan oknum demonstran dari pihak mahasiswa ataupun pihak lain yang demikian, marwah dan nama besar mahasiswa sebagai agen perubahan menjadi tercemar dan mahasiswa yang berunjuk rasa secara damai pun jadi ikut kena dampak negatifnya”.

Jadi, saya selaku mahasiswa dari perguruan tinggi terkemuka ini berkomitmen penuh akan tetap menjaga kondusifitas setiap gerakan-gerakan masa aksi, karena aksi yang damai adalah jantung dan nafas perjuangan kami di Unpam.

Kami selaku mahasiswa Unpam juga ingin menjadi garda terdepan dan pelopor dalam menyampaikan pendapat secara cerdas dengan tidak melakukan tindakan anarkis dan provokatif satu sama lain. Untuk itu, ayo kita sama-sama berfikir dengan akal sehat, kedepankan intelektual kita jika ingin menyampaikan pendapat dimuka umum. Karena tindakan-tindakan anarkis hanya akan merusak marwah dan citra baik kita sebagai seorang mahasiswa sebagai kaum elite terpelajar. Tegasnya.(red)

logo

Pos terkait

banner redaksi indonesia